- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Presiden Jokowi didampingi Gubernur NTT, Frans Lebu Raya berada di Bendungan Raknamo, Kabupaten Kupang, Selasa (9/1/2018). |
Presiden Jokowi meninjau kawasan bendungan Raknamo di Kabupaten Kupang, Selasa (9/1/2018). |
Ribuan warga memadati kawasan bendungan Raknamo untuk melihat dari dekat Presiden Jokowi, Selasa (9/1/2018) |
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan bendungan Raknamo di
Desa Raknamo, Kecamatan Amabi Oefeto, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur,
Selasa (9/1/2018).
Peresmian bendungan Raknamo dirangkaikan dengan peresmian Pos
Lintas Batas Negara di Wini, Kabupaten Timor Tengah Utara dan Pos Lintas Batas
Negara di Motamasin.
Sebelum peresmian, Jokowi yang didampingi Ibu Negara, Ny. Iriana
meninjau kawasan bendungan Raknamo dengan berjalan kaki.
Gubernur NTT, Frans Lebu Raya beserta istri, Ny. Lusia Adinda
Lebu Raya serta Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki
turut mendampingi Jokowi.
Jokowi terlihat tiga kali bolak balik di kawasan bendungan.
Pertama kali saat Jokowi didaulat untuk meninjau lokasi, dengan
mengenakan helm dan baju rompi sambil berjalan melihat luasnya kawasan
bendungan Raknamo.
Setelah itu, Jokowi dengan jalan kaki kembali ke arah tenda undangan
berfoto dengan para pejabat.
Paspampres yang sudah menyiapkan kendaraan Indonesia I terpaksa
harus putar haluan. Pasalnya, Jokowi kembali lagi ke arah jalur bendungan.
Setelah itu kembali lagi, berfoto dengan para pejabat.
Selesai foto, Jokowi terlihat melangkah ke arah tenda, tetapi
lagi-lagi kembali ke arah jalur bendungan untuk berfoto kembali.
Selanjutnya Jokowi dengan pengawalan Paspampres masuk ke tenda
undangan menyalami semua warga yang hadir.
Saat berada di luar tenda, Jokowi melambaikan tangan ke arah
ribuan warga yang memadati kawasan itu. Dengan menumpang mobil Indonesia I,
Jokowi membuka kaca mobil melambaikan tangan ke arah warga.
Saat berada di lereng bukit kawasan bendungan Raknamo, Jokowi
turun dari mobil dan warga histeris berteriak memanggil nama Presiden Jokowi.
Pagar betis Paspampres tidak mampu membendung ribuan warga yang
menyerbu ke arah Jokowi untuk bersalaman.
Warga mengerubuti mobil yang ditumpangi Jokowi dan saat itu
Jokowi mengambil bingkisan berupa baju-baju dan melemparkan ke arah warga
sehingga warga berebutan.
Jokowi juga membagikan buku tulis kepada warga yang hadir di
lokasi bendungan.
Sebelumnuya, saat memberi sambutan Jokowi mengatakan, dirinya
memberikan perhatian cukup besar buat warga NTT.
Pasalnya, dari total 49 bendungan yang diprogramkan dibangun di
seluruh Indonesia, NTT mendapat alokasi 7 bendungan besar.
Jokowi bahagia karena sejak peletakan batu pertama pembangunan
bendungan Raknamo, dari target 5 tahun diselesaikan tapi ternyata hanya 3
tahun.
Hal ini membuktikan bahwa kontraktor pelaksana sangat serius
membantu warga NTT.
"Kesulitan utama warga NTT hanya air. Kalau kebutuhan air
banyak saya kira kesejahteraan akan meningkat. Makanya saya programkan untuk
NTT itu perlu dibangun bendungan. NTT mendapatkan 7 bendungan dan ini sangat
istimewa karena di provinsi lain hanya 1 atau 2 bendungan. Saya kira untuk NTT
cukup 7 bendungan dan bantuan selanjutnya perbanyak embung-embung," kata
Jokowi.
Mengenai Pos Lintas Batas Negara, Jokowi berpesan agar dijaga
dengan baik karena itu citra Indonesia dimata negara lain.
Untuk itu dengan peresmian pos lintas batas yang ada, diharapkan
akan tumbuh usaha ekonomi di kawasan perbatasan.
Sekarang ini dibangun pasar perbatasan diharapkan bisa memancing
minat warga negara lainnya untuk bisa membeli hasil ekonomi warga Indonesia.
Jokowi juga berpesan kepada gubernur dan bupati agar bendungan
yang sudah dibangun diharapkan diikuti dengan pembangunan irigasi sehingga ada
manfaatnya air yang disediakan di bendungan tersebut.
Sumber:
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Komentar
Posting Komentar