EDARAN LIBUR PASKAH TAHUN 2024

Cipta Karya Gelar Rapat Koordinasi Percepatan Pelaksanaan Kegiatan TA 2018 Wilayah Timur




Ditjen Cipta Karya melalui Direktorat Keterpaduan Infrastruktur Permukiman (KIP) melaksanakan Rapat Koordinasi Percepatan Pelaksanaan Kegiatan TA 2018 pada Satuan Kerja sektoral di lingkungan Ditjen Cipta Karya Wilayah Timur, meliputi Papua, Maluku, Sulawesi, NTB dan NTT, di Kupang, Selasa.
Tujuan dari kegiatan ini adalah dalam rangka mengidentifikasi dan berdiskusi untuk mendapatkan solusi  terhadap permasalahan yang memperlambat kinerja Satker sehingga dapat dipercepat progresnya. 
Direktur KIP Ditjen Cipta Karya Dwityo A. Soeranto menjelaskan kondisi pelaksanaan kegiatan di Direktorat Jenderal Cipta Karya tahun 2018 ini. Cipta Karya memegang pagu sebesar Rp. 16,2 triliun yang mana tujuannya untuk meningkatkan pelayanan air minum melalui peningkatan 3.435 liter/detik bagi kawasan perkotaan, kawasan perdesaan, kawasan  khusus dan SPAM regional. Disamping itu, dana tersebut juga digunakan dalam rangka meningkatkan pengelolaan air limbah untuk 490 ribu kepala keluarga dan peningkatan persampahan sebesar 1,5 juta kepala keluarga dan juga diharapkan dapat menuntaskan permukiman kumuh sebesar hampir 2.000 ha di seluruh indonesia. Hal ini merupakan target yang sudah disepakati dan yang akan menjadi tantangan ke depan dan sebagian  dari target ini ada di wilayah timur. 
“Ada 80 Satker penentu di Direktorat Jenderal Cipta Karya dimana Satker tersebut memiliki pagu di atas Rp. 50 milyar. Satker penentu ini jumlahnya hanya 20%, akan tetapi memiliki hampir 90% pagu Cipta Karya sehingga apabila ada penyerapan dari Satker ini maka akan berimbas pula kepada penyerapan Cipta Karya,” ungkap Dwityo. 
Lanjut Dwityo, capaian target realisasi fisik dan keuangan harus segera ditingkatkan, terutama terhadap rencana awal yang masih di bawah rata-rata. 
Selanjutnya, Dwityo juga melakukan kunjungan lapangan ke lokasi kumuh yang ada di Kota Kupang, yaitu Kelurahan Oesapa untuk meninjau langsung progres pekerjaan peningkatan kualitas kawasan permukiman kumuh di kawasan Oesapa, Kota Kupang.
Sumber:

Komentar