TAMBOLAKA, TIMEX – Pembangunan saluran irigasi di Desa Kapaka Madeta Kecamatan Kodi Utara diharapkan dapat memberi manfaat lebih kepada masyarakat petani.
arena itu, diharapkan dalam proses pembangunan yang berlangsung selama 300 hari kalender yang dimulai dari 10 Februari hingga 9 Desember 2017, masyarakat diminta untuk mendukung penuh, agar pelaksanaannya bisa selesai tepat waktu.
Dalam arahannya kepada ratusan masyarakat dalam sosialisasi pembangunan irigasi di Desa Kapaka Madeta, Sabtu (4/3), Bupati Sumba Barat Daya, Markus Dairo Talu meminta masyarakat untuk mendukung pembangunan irigasi tersebut.
“Saya minta jangan ada kendala seperti masalah lahan, harap masyarakat memberi dukungan penuh. Karena bagaimana pun ini semua demi kesejahteraan masyarakat petani di wilayah ini,” katanya.
Menurutnya, tujuan dibangunnya irigasi adalah bagaimana air bisa mengalir dengan baik hingga bisa dimanfaatkan masyarakat petani.
“Tentu jika sudah selesai, maka masyarakat lah yang mendapat manfaatnya sehingga harap dukungan masyarakat,” pinta Markus.
Kepala Balai Wilayah Sungai Nusa Tenggara II, Endrio Raharjo mengharapkan dukungan masyarakat dan meminta masyarakat untuk menjaga dan turut serta dalam mengawasi proses pembangunan irigasi tersebut.
Dikatakan, pembangunan irigasi menghabiskan anggaran sebesar Rp 36.400.000.000 dengan waktu pekerjaan 300 hari kalender dan dikerjakan PT Rahmat Mulia pada luas areal 3 ribu hektare.
“Memang kami agak kesulitan mencari lahan seluas ini, namun karena dukungan masyarakat disini sehingga akhirnya terealisasi. Sehingga untuk irigasi ini menjadi prioritas karena memenuhi syarat,” ungkapnya.
Salah satu tokoh masyarakat, Wairato mengaku senang karena dengan adanya saluran irigasi tersebut, air akan mengalir ke lokasi sawah sekitar.
“Yang pasti bahwa kami senang sekali dan ini yang kami harapkan selama ini,” ujarnya.
sumber:
Komentar
Posting Komentar