Warga Kecamatan Obebo, Kota Kupang keluhkan proyek drainase yang dikerjakan oleh PT Alam Indah.
Camat Oebobo Bernadus Mere, saat ditemui di ruangan kerjanya, Jumat (27/10/2017) menuturkan bahwa material galian drainase tersebut dibiarkan menumpuk begitu saja di sisi jalan, sehingga sangat menggangu aktifitas dan kenyamanan warga sekitar.
Dikatakan Mere, PT Alam Indah seharusnya segera menutup kembali semua lubang penggalian tersebut setelah dikerjakan, terlebih penggalian itu di jalur protokol.
“Banyak masyarakat yang kecewa dengan penggalian drainase itu, seharusnya sehabis dikerjakan, lubang itu ditutup kembali sehingga tidak mengganggu kenyamanan warga,” ujarnya.
Mere mengatakan, PT Alam Indah seharusnya mempunyai kesadaran untuk menyelesaikan pekerjaan tersebut, sebab, warga Oebobo sudah mempunyai kerelaan dalam memberikan tanahnya untuk pengerjaan drainase.
“Itu harusnya menjadi perhatian PT Alam Indah, sebab warga sudah merelakan tanahnya untuk oengerjaan drainase. Jangan sampai lubang penggalian itu malah menghalangi mereka munuju rumah,” ujarnya.
Mere mengaku, mengenai pengeluhan ini, pihak kecamatan sudah berkoordinasi dengan PT Alam Indah, agar segera menutup lubang galian tersebut sebelum musim penghujan tiba.
“Apalagi, tanah galian itu tertumpuk saja di badan jalan. Ini jelas sangat menggangu, sehingga mereka harus segera menutupnya sebelum musim hujan, karena kalau dibiarkan akan menyebakab hal-hal yang tidak diinginkan,” pungkas Mere.
Sumber:
Komentar
Posting Komentar