Pelaksanaan pembangunan dua jalur ruas jalan provinsi
Jalan WJ Lalamentik di depan Kantor Telkom Kupang. Pembangunan dua jalur Jalan
WJ Lalamentik selain memperlancar arus transportasi namun juga memperindah
wajah Kota Kupang. Gambar diabadikan, Jumat (6/1/2017) sore
KADIS PU dan TR Provinsi NTT,
Andre Koreh, mengatakan, kondisi jalan provinsi yang tersebar di seluruh NTT
sebagian besar rusak parah.
"Pemerintah Provinsi NTT tidak berdaya, karena anggaran untuk
pembangunan dan perbaikan jalan sangat kecil," ujarnya
Menurut dia, jika ingin seluruh jalan diperbaiki, maka
Pemerintah Provinsi NTT membutuhkan anggaran untuk 1.000 kilometer (km) setiap
tahun.
Andre mengaku cukup sulit untuk menuntaskan perbaikan
jalan provinsi karena anggaran untuk pembangunan jalan hanya 50 kilometer
setiap tahun. Padahal panjang satu ruas jalan provinsi 60-80 kilometer.
"Kalau setiap tahun bagi
rata setiap daerah satu kilometer, maka sampai 60 tahun pun tidak akan
tuntas," tegas Andre.
Menurutnya, dibutuhkan kebijakan yang luar biasa.
"Koordinasi provinsi dengan kabupaten/ kota untuk pembangunan
infrastruktur harus baik," ujarnya.
Ia menyarankan pemerintah daerah
harus bisa memanfaatkan momentum untuk mendapat anggaran dari pemerintah pusat.
"Kalau hanya berharap dari DAK dan DAU, cukup sulit karena alokasinya
sudah terukur sesuai luas wilayah dan jumlah penduduk," kata Andre.
Sumber:
|
Komentar
Posting Komentar