- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
PPK 42 Nesam-Motaain, Naomi Sandang,ST, MT bersama
mitra kerja meninjau pelaksanaan pekerjaan dilapangan Simpang Nurobo-Umasakair
sebelum dilakukan proses PHO, bulan Oktober 2018 lalu.
|
PPK 42 Nesam-Motaain, Naomin Sandang, ST, MT
|
Pekerjaan jalan nasional paket
Simpang Nurobo-Umasakair sepanjang 5 kilometer saat ini sudah rampung 100
persen, dan sudah dilakukan proses PHO antara pemilik proyek Balai Pelaksanaan
Jalan Nasional X (BPJN X) Provinsi NTT dan mitra kerja/rekanan.
Kepala Satker Non Vertikal Tertentu (SNVT) Pelaksanaan Jalan Nasional
(PJN) II Provinsi NTT, Niko Botha, ST, MT melalui PPK 42 Nesam-Motaian, Naomi
Sandang, ST, MT, saat ditemui Pos Kupang.com, Senin (5/11/2018) menjelaskan,
untuk paket pembangunan jalan nasional Simpang Nurobo-Umasakair sudah rampung
seratus persen dan pihaknya sudah melakukan proses PHO dengan mitra kerja
kontraktor pelaksana.
Tentang pekerjaan jalan nasional tahun anggaran (TA) 2018 paket
longsegment Nesam-Motaian (89 km), Naomi Sandang menjelaskan, saat ini progres
yang sudah dikerjakan pihak rekanan mencapai 94 persen.
"Paket Longsegment Nesam-Motaain sudah 94 persen. Dan pekerjaan
pembangunan tiga jembatan yang berada di lintasan jalan di paket ini, pihak
mitra kerja sudah melakukan pekerjaan berupa pemasangan perancah jembatan. Tiga
jembatan yang dilakukan pekerjaan pembangunan, yakni pekerjaan Jembatan
Faberat, Jembatan Lalian dan pekerjaan Jembatan Abat, " jelas Naomi.
Naomi Sandang yang sudah 'makan asam-garam' dalam menangani pekerjaan
dibidang preservasi, lebih jauh menjelaskan, khusus pekerjaan paket longsegment
Nesam- Motaain, kontrak pekerjaanya akan berakhir pada tanggal 31 Desember
2018.
"Karena di dalam paket longsegment ada pekerjaan preservasi atau
pemeliharaan," tambah Ibu Naomi.
Tentang pelaksanaan pekerjaan jalan nasional menggunakan dana APBN tahun
2019, Naomi Sandang secara diplomatis meminta agar Pos Kupang.com langsung
mewawancarai Kepala BPJN Wilayah X Provinsi NTT.
"Untuk hal-hal yang bersifat kebijakan atau terkait masalah program
tahun 2019, sebaiknya pak wartawan bisa wawancarai langsung Kepala BPJN X, pak
Adrian Napitupulu atau bisa juga mewawancarai Kasatker PJN II Provinsi NTT pak
Niko Botha, atau bisa mewawancarai pak Kasatker P2JN NTT," pungkas Omi.
Sumber:
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Komentar
Posting Komentar