 |
RUSAK---Kondisi badan jalan yang terkikis air hujan
karena drainase tidak berfungsi optimal di ruas jalan Provinsi
Welaus-Halilulik. Gambar diambil, Senin (3/12/2018).
|
Kerusakan badan jalan provinsi
Welaus-Halilulik terus bertambah seiring dengan tingginya mobilitas kendaraan
setiap hari. Ruas jalan ini menghubungkan Kabupaten Belu dan Malaka.
Pantuan Pos Kupang.Com, Senin (3/12/2018) terlihat kerusakan hampir
terjadi di sepanjang jalan. Jenis kerusakan diantaranya, hotmiks pecah-pecah
dan badan jalan berlubang. Kondisi ini hampir terlihat di sepanjang jalan.
Ada juga badan jalan yang terkikis air hujan karena
drainase tidak berfungsi optimal bahkan tidak memiliki drainase permanen. Fakta
ini bisa terlihat di wilayah Seon dan Tuanisu, Desa Kusa, Kecamatan Malaka
Timur.
Selain itu, ada sejumlah titik
yang kondisi badan jalan bergelombang dan longsor di salah satu sisi jalan
seperti di Sanleo, Teun, dan Raimanuk.
Saat musim hujan sekarang ini, air tergenang di badan jalan bahkan ada
yang berlumpur.
Lalulintas kendaraan di ruas jalan ini cukup ramai
setiap hari karena menjadi jalan utama dari Atambua-Betun atau sebaliknya.
Warga Seon, Mikael Suri mengharapkan kepada Pemerintah
Provinsi NTT untuk memperbaiki secara rutin ruas jalan tersebut karena saat ini
kondisi jalan sudah mulai rusak. Apabila kerusakan kecil tidak diperbaiki
segera maka lambat laun, kerusakan menjadi lebih besar.
Sumber:
Komentar
Posting Komentar