 |
WARGA SATAR MESE-Warga Kecamatan Satar Mese turun ke
jalan melakukan kerja bakti memperbaiki ruas jalan Ruteng-Iteng, Senin
(21/1/2019) pagi.
|
Warga Kecamatan Satar Mese yang
berasal dari 18 desa ramai-ramai turun ke jalan Ruteng-Iteng mulai dari Golo
Lusang sampai Sengong guna memperbaikki jalan yang rusak dan berlubang, Senin
(21/1/2019) pagi.
Warga yang terlibat baik perempuan dan laki-laki membawa parang,
linggis dan skop memperbaikki saluran dan mengali jalan berlubang lalu dicor
menggunakan semen.
Perbaikkan jalan melalui kerja bakti ini dipimpin langsung Camat Satar
Mese, Damianus Arjo bersama Kapolsek Satar Mese, Iptu Gabriel Taek dan Plh
Danramil Satar Mese, Pelda Fernando Mandonsa.
Dari pantauan ,di Golo Lusang, Desa Umung, Kecamatan Satar Mese,
Senin (21/1/2019) pagi, warga datang ke lokasi pengerjaan jalan menggunakan
sepeda motor dan diangkut dengan truk.
Mereka membawa peralatan kerja lalu membersihkan titik jalan yang rusak
mulai dari Golo Lusang sampai ke Sengong.
Bukan saja kaum laki-laki tapi ada kaum perempuan yang ikut kerja bakti
memperbaikki enam titik jalan yang rusak berat.
Keenam titik jalan yang diperbaikki dibagi per desa. Yang mana per titik
ada koordinatornya masing-masing.
Camat Satar Mese dan Kapolsek Satar Mese serta Danramil Satar Mese pun
ikut bersama warga melakukan kerja bakti. Anggota TNI yang bertugas
sebagai babinsa termasuk anggota Polsek Satar Mese pun hadir.
Semua bersama
masyarakat mengali titik jalan yang rusak lalu diperbaikki menggunakan campuran
semen. Sebelum dicor titik tersebut yang rusak digali sehingga tanah bercampur
dedak padi diangkat.
Enam titik jalan yang diperbaikki
warga adalah jalur maut yang sungguh membahayakan pengguna jalan.
Camat Satar Mese, Damianus Arjo
bersama Kapolsek Satar Mese dan Danramil Satar Mese di
Golo Lusang mengatakan, apa yang dilakukan warga adalah bentuk pasti guna menjaga dan memelihara jalan yang sudah dibangun pemerintah.
“Saya ketuk hati warga. Mari kita
mulai kerja dan jangan banyak bicara. Kita yang menikmati dan merasakan jalan
ini. Mari kita mulai bekerja dan jangan terlalu lama menunggu,” kata Camat
Damianus.
Camat Damianus mengungkapkan, warga yang dikerjakan berasal dari 19
desa yang memanfaatkan jalan Ruteng-Iteng.
“Di Satar Mese ada 23 desa. Warga 19 desa yang setiap hari melintasi ruas
jalan Ruteng-Iteng yang ikut kerja bakti. Sedangkan empat desa lainnya berada
di ruas jalan Cumbi-Satar Mese. Semua turun bersama kades serta perangkat
desanya,” ujar Camat Damianus.
Pengerjaan jalan yang dilakukan warga sesuai hasil pantauan ada enam titik yang rusak berat.
Keenam titik itu
yakni Puncak Lusang, Wae Dopo, Wae Mantar, Wae Langke, Golo Mera dan Sengong.
Sumber:
Komentar
Posting Komentar