 |
| Koordinator Umum AJAK-PK NTT, Hasnu Ibrahim saat berorasi di gerbang masuk kantor Kejati NTT. |
Aliansi jaringan anti korupsi dan peduli keadilan (AJAK-PK) NTT menggelar aksi damai di kantor Kejaksaan Tinggi (Kejati), Senin, (17/6) siang. AJAK-PK menilai ada kejanggalan dalam penetapan tersangka kasus NTT Fair
Koordinator umum AJAK-PK, Hasnu Ibrahim kepada VN usai aksi damai membeberkan enam tuntutan.
Pertama, AJAK-PK mendesak Kejati NTT untuk mengeksekusi pihak yang bertanggung jawab penuh terhadap
pekerjaan Pembangunan Monumen Pancasila dan Pekerjaan Pembangunan fasilitas Pameran Kawasan NTT Fair.
Kedua, mendesak Kejati NTT untuk melakukan penyelidikan, investigasi, pemeriksaan, pengumpulan alat bukti dan penetapan tersangka agar dijalankan seadil-adilnya, tanpa adanya intervensi maupun tendensi dari pihak dan kelompok manapun yang memang sangat jelas tersangka dalam kasus pekerjaan Pembangunan Monumen Pancasila dan Pekerjaan Pembangunan fasilitas Pameran Kawasan NTT Fair.
Ketiga, apabila Kejati NTT tidak mampu mengusut tuntas kasus korupsi pembangunan Monumen Pancasila dan Pembangunan fasilitas pameran kawasan NTT Fair selama kurun waktu 2 minggu, Kejati harus melakukan supervisi hukum kedua kasus itu kepada KPK.
Keempat, meminta pertanggung jawaban dan klarifikasi terhadap proses mutasi TP4D (tim pengawal pengamanan pemerintahan dan pembangunan daerah) Kejati NTT yang diduga kuat ikut terlibat dalam kedua kasus tersebut.
Kelima, meminta klarifikasi dan penjelasan Kejati NTT terkait hal urgensi atas pemeriksaan mantan Gubernur NTT dan mantan Sekda NTT priode 2014/2019
Keenam, meminta klarifikasi dan penjelasan kejati NTT terhadap pemeriksaaan mantan ajudan gubernur NTT dan mantan ajudan sekretaris daerah Nusa Tenggara Timur dan staf ruang kerja gubernur.
Kasie Penkum Kejati NTT, Abdul Hakim mengatakan, apa yang disampaikan AJAK-PK NTT akan ditindak lanjut Kejati NTT. Saat ini Kejati NTT sudah menetapkan 6 tersangka dalam kasus korupsi NTT Fair sedangkan kasus pembangunan Monumen Pancasila sementara dalam penyelidikan.
Sumber:
Komentar
Posting Komentar