- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Presiden Jokowi Tiba di Labuan Bajo, Manggarai Barat,
Rabu (10/7/2019).
|
Kepada
wartawan saat berkunjung ke Pulau Rinca, Kamis (11/7/2019) pagi, Presiden Jokowi menyebut ada rancangan besar yang akan dilakukan di
dalam kawasan Taman Nasional Komodo (TNK).
"Nanti akan kita desain, desain besar, rancangan besar mana
yang untuk turis, mana yang untuk konservasi. Mana yang dikuota mana yang
tidak. Kita ingin nanti misalkan Pulau Komodo betul-betul lebih ditujukan untuk
konservasi sehingga turis di situ betul-betul kita batasi ada kuota, bayarnya
mahal. Kalau ngga mampu bayar, ngga usah ke sana. Misalnya seperti itu tetapi
mau lihat Komodo juga masih bisa di Rinca," kata Jokowi.
Dijelaskannya, rancangan besar itu sebentar lagi akan dibuatkan, rapat
terbatas sehingga betul-betul green desainnya itu sambung antara Labuan Bajo,
Rinca, Komodo, lautnya, semuanya.
"Akan didesain dengan baik dan dikerjakan tidak
parsial. Kita ini senangnya mengerjakan parsial, anggaran setahun klik Rp 200
juta, Rp 500 juta. Jadi mau buat apa. Jadi betul-betul dirancang, uang sekali
keluar tetapi dirancang, direncanakan dan betul-betul dari turun di airport
sampai ke tempat-tempat tujuan betul-betul keliatan sambung semuanya. Kira-kira
begitu," kata Jokowi.
Dia menyampaikan bahwa kawasan dalam TNK antara lain ada Pulau Komodo, ada
Pulau Rinca, kemudian ada lautnya. Sehingga pembenahan kawasan pembangunan,
fasilitas-fasilitas pendukungnya betul-betul terintegrasi semuanya.
"Karena ini memang ingin kita jadikan wisata bertaraf premium. Kita
tahu di sini yang ada Komodonya adalah Pulau Rinca dan Pulau Komodo. Di Pulau
Komodo kurang lebih ada 1.700 Komodo dan di Pulau Rinca kurang lebih ada 1.040
komodo,"
Jokowi
mengungkapkan, sudah menyampaikan kepada Kepala Balai Taman Nasional Komodo
(BTNK), agar betul-betul dihitung daya dukungnya.
"Jangan
sampai kita los buka, hanya urusan turisme tetapi tidak melihat bahwa ini
adalah kawasan konservasi," kata Jokowi.
Menurutnya wacana Kawasan Ekonomi Khusus tidak perlu.
"Yang paling penting pembenahan kawasan kita harus kerjakan dengan
baik," kata Jokowi.
Pulau Komodo nantinya menjadi tempat wisata eksklusif.
"Ini yang mau kita putuskan nanti. Keliahatannya seperti itu,
kelihatannya Pulau Komodo yang eksklusif, kemudian di Pulau Rincanya yang tidak
tetapi tetap ada kuotanya (kuota kunjungan wisatawan, Red). Rincapun ada
hitungan daya dukung. Berapa turis yang datang. Ngga mungkin kita buka, silahkan-silahkan.
Ngga ada seperti itu. Jadi urusan lingkungan itu juga menjadi kalkulasi,
menjadi hitungan," kata Jokowi.
Fasilitas dalam kawasan itu juga kata dia terus
diperhatikan.
"Itu yang saya sampaikan rancangan besar, tidak
parsial. Termasuk kebutuhan air," kata Jokowi.
Rancangan itu kata dia akan diselesaikan dalam dua tahun dan paling lama
tiga tahun.
"Ini karena pekerjaan besar ya. Nanti pas airport-nya jadi, runway-nya
jadi,
Di sini juga siap," kata Jokowi.
Ingin Dermaga Pelabuhan Umum Terintegrasi Dengan Pelabuhan
Marina
Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara serta Menteri PU dan Menteri
Perhubungan bersama rombongan lain, sudah meninggalkan Labuan Bajo pada Kamis
(11/7/2019) siang.
Rencana agenda rapat evaluasi di ruangan VIP Terminal
Bandara Komodo tidak jadi dilakukan.
Presiden Joko Widodo, meninggalkan Labuan Bajo setelah hari itu meninjau
Pulau Rinca, Pelabuhan Labuan Bajo dan Gua Batu Cermin lalu makan siang di
Atlantic dan langsung ke Bandara.
Saat memantau Pelabuhan Labuan Bajo, Presiden Joko Widodo
mendapat presentasi dari Dirjen Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan, Agus.
Presentasi itu berkaitan dengan keadaan Pelabuhan Labuan Bajo saat ini.
Presiden menginginkan beberapa dermaga dalam Pelabuhan Labuan Bajo
harus terintegrasi, yaitu dermaga kapal penumpang umum atau Pelni, dermaga
kapal wisata dan dermaga marina.
Selain itu dermaga kapal penumpang umum harus diperpanjang
lagi.
"Karena potensi wisata di sini besar, wisatawan manca negara banyak,
supaya dibangun ke depan terintegrasi, tidak lagi terpisah-pisah. Artinya
yang dibangun di marina dan di pelabuhan harus terintegrasi. Seperti
planning kita pelabuhan dermaga kargo dan konteiner, kita akan pindah.
Tempatnya sedang kita kaji yang paling tepat, supaya di sini nanti khusus untuk
penumpang dengan wisatawan," kata Agus saat ditanya POS--KUPANG.COM di
teras terminal penumpang Pelabuhan Labuan Bajo Kamis siang.
Perpanjangan dermaga kata dia akan mulai dikerjakan tahun ini, termasuk
nanti reklamasi untuk bangunan terminal pelabuhan yang baru.
Berkunjung Ke Pulau Rinca
Presiden Joko Widodo bersama rombongan, menyempatka diri berkunjung
ke Pulau Rinca dari Hotel Ayana Labuan Bajo, Kamis (11/7/2019)
jam 08.00 Wita.
Presiden ke obyek wisata di dalam kawasan Taman Nasional Komodo (TNK) itu, untuk
melihat langsung konservasi di pulau yang juga terdapat Komodo itu.
Informasi
yang dihimpun POS--KUPANG.COM, saat kembali ke Labuan Bajo Presiden bersama
rombongan lewat Pelabuhan Labuan Bajo sekaligus meninjau infrastruktur
pelabuhan itu.
Selanjutnya ke Atlantic untuk makan siang, lalu berkunjung
ke obyek wisata Gua Batu Cermin Labuan Bajo.
Dari lokasi itu Presiden ke Bandara Komodo dan mengadakan rapat evaluasi di ruangan VIP.
Evaluasi berkaitan dengan rencana penataan Labuan Bajo sebagai Bali baru
dan destinasi wisata dunia.
Presiden Joko Widodo tadi malam mengunjungi lokasi pusat
kuliner di Kampung Ujung Labuan Bajo, pukul 20.40 Wita.
Presiden sempat menikmati kuliner di tempat itu.
Seperti pada kunjungan sebelumnya di tempat lain
di Labuan Bajo hari itu, sejumlah warga spontan datang mendekat
ingin melihat langsung sosok Presiden dan meminta foto bersama.
Salah satunya Albertus Hasriman Lodo, terlihat sangat bahagia bisa foto
bersama Presiden.
"Saya sangat bahagia bisa foto bersama Presiden. Terima kasih Bapak
Presiden yang welcome dan Paspampres yang sangat baik," kata Albertus
kepada POS-KUPANG.COM, Kamis (11/7/2019).
Terpisah Rensinyo Karso yang juga merasa bahagia bisa foto bersama
Presiden saat tiba di Terminal Bandara Komodo Rabu (10/7/2019).
"Kemarin kami tidak menyangka Bapak Presiden yang kami tunggu lewat
di depan kami, lalu Bapak Presiden sendiri mengambil HP di tangan kami untuk
Selfi bersama. Setelah itu dia kembalikan HP dan kami langsung teriak merasa
senang dan bahagia. Terima kasih Bapak Jokowi," kata Rensinyo kepada
POS-KUPANG.COM, Kamis (11/7/2019).
Di setiap titik kunjungan Presiden di Labuan Bajo selalu disertai
foto-foto menggunakan ponsel yang dia sendiri ambil dari tangan warga yang
menantinya.
Bahkan, Presiden sendiri yang memotret Selfi bersama warga bersangkutan
lalu mengembalikan ponsel warga itu
Ditanya Pilih Menteri Asal NTT, Jokowi: Urus Labuan Bajo Dulu
Presiden Jokowi menjawab santai saat ditanya tentang kemungkinan
dipilihnya salah satu putra atau putri terbaik NTT menjadi menteri pada periode
kedua kepemimpinannya.
"Ini urus Labuan Bajo dulu," kata Presiden Jokowi saat
ditanya wartawan ketika meninjau Puncak
Waringin Labuan Bajo dalam kunjungannya, Rabu (10/7/2019).
Presiden menyampaikan bahwa dirinya berkomitmen untuk membenah beberapa
infrastruktur di Labuan Bajo sebagai Bali baru.
"Yang jelas begini, kita ini baru memulai membenahi. Memulai. Kita harapkan
tahun depan insya Allah sudah selesai," kata Jokowi.
Dia juga menyinggung tentang pembenahan Bandara Komodo dan penataan
kawasan.
"Kalau tahun depan sudah selesai, airportnya, run waynya, penataan
kawasan sudah selesai, baru kita berbicara bagaimana mengemas event-event seni
budaya yang ada di sini," kata Jokowi.
Tahap selanjutnya kata dia adalah promosi.
"Kemudian juga promosinya seperti apa, ini langkah-langkah
memperbaiki prodak, baru marketingnya. Jangan ditanya jauh-jauh," kata
Jokowi.
Pada saat itu presiden bersama rombongan juga meninjau bangunan
marina Labuan Bajo.
Presiden tiba di terminal Bandara
Komodo Labuan Bajo warga padat datang melihat langsung Presiden.
Bahkan di ruas jalan umum di depan Bandara, Presiden turun dari mobilnya untuk menyapa dan foto bersama warga.
Dia sempat memanggil beberapa anak dan orang dewasa untuk foto bergiliran
dengan dirinya.
Lalu dia membagi-bagikan buku kepada warga yang padat mengerumuni
mobilnya.
Sumber:
|
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Komentar
Posting Komentar