- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Ruas jalan provinsi Halilulik-Welaus
yang diperkirakan sepanjang 30 kilometer tak semuanya berkondisi bagus.
Di sejumlah titik, ditemukan
kerusakan yang tergolong berat dan membahayakan pengguna jalan.
Badan jalan terlihat berlubang
besar dan aspal pecah-pecah. Diperparah lagi air hujan tergenang mirip kolam
dan badan jalan berlumpur. Kondisi seperti ini ditemukan di wilayah Seon, Boas,
Kusa, Talimetan Kecamatan Malaka Timur dan wilayah Kecamatan Raimanuk,
Kabupaten Belu.
Para pengendara yang sering
melintasi jalan ini sudah sangat merasakan bagaimana susahnya melintasi jalan
yang banyak rusak.
Pekerjaan terberat adalah
bagaimana menghindari jalan berlubang yang ada di sepanjang jalan. Jika semua
badan jalan rusak maka tak perlu lagi menghindar, mending melintas dengan
hati-hati agar tidak jatuh.
Apalagi kondisi jalan yang
becek otomatis licin dan sangat membahayakan.
Menurut pengakuan warga di
wilayah tersebut, kerusakan jalan ini sudah terjadi sejak lama namun Pemerintah
Provinsi NTT belum memperbaikinya. Masyarakat Kabupaten Belu dan
Malaka terus menanti perhatian serius dari pemerintah provinsi untuk
memperbaiki jalan tersebut.
Ruas jalan ini merupakan jalan
utama yang menghubungkan wilayah Kabupaten Belu dan Kabupaten Malaka. Lalu
lintas kendaraan sangat ramai setiap hari.
Sejumlah anggota Komisi IV
DPRD NTT telah memantau ruas jalan tersebut dalam kegiatan pemantuan proyek
provinsi yang ada di Kabupaten Belu dan Malaka, Jumat (17/1).
Wakil Ketua Komisi IV DPRD
NTT, Refafi Gah melalui Sekretaris Komisi, Boni Jebarus, mengatakan, anggota
Komisi IV DPRD NTT melakukan pemantuan program kegiatan provinsi yang ada di
kabupaten-kabupaten termasuk memantau kondisi jalan provinsi.
Menurut Boni, anggota Komisi
IV DPRD NTT sudah memantau ruas jalan tersebut, kondisinya memrihatinkan.
"Kami membahasnya di
tingkat komisi dan secara lembaga, DPRD mendorong pemerintah
memperbaikinya," ujar Boni.
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Komentar
Posting Komentar